Aku dan mereka
Aku duduk ditemani sepi
Mencoba mengerti dengan keadaan
Mencoba mencari celah kenyamanan
Dan sosoknya datang menghampiri
Aku tak lagi sepi
Hanya ada tawa dan sorot mata penuh rindu
Kami bersyukur telah dipertemukan setelah 6 tahun berpisah
Dia.. sahabat kecilku. Ayu, begitulah dulu aku memanggilnya
Kami lewati hari dengan tawa dan kenangan
Kami saling mengerti dengan keadaan
Sampai... mereka datang.
Mereka bertemu di dalam tempat yang sama
Di tempat yang sama dengan keberadaanku
Aku sadar kami semua berbeda
Pandangan, sikap dan kebiasaan
Tapi mereka membuat aku selalu ingin membenturkan kepalaku ke dinding
Mereka tertawa dengan keras
Mereka menertawakan dengan keras
Mereka mencibir dengan tajam
Mereka berbisik
Mereka menatap dengan pandangan...ugh.
Aku tak ingin dipusingkan
Aku tak ingin terbebani
Aku ingin tertawa bebas seperti mereka
Aku ingin menggila dengan kegilaan yang kumengerti
Biarkan aku, biarkan mereka, biarkan kami!
Aku bertanya-tanya dalam hati
Dan aku harap Allah swt segera menjawab tanyaku
Aku rindu mengadu
Aku rindu merajuk
Aku rindu sandaran
Jadilah aku menulis note di smartphoneku
Hal yang selalu kulakukan kala aku ingin mengadukan isi hatiku padanya
Ya, hanya lewat note-note kecil di handphoneku
Tertuju untuk seseorang yang mengisi hatiku sejak 3 tahun yang lamanya
Hai, kau baik di sana? Andai kau disini. Akan kutunjukkan pada dunia bahwa kekuatan batin kita melebihi mereka. Akan kutunjukkan pada dunia bagaimana senyumku merekah seperti bunga mawar. Akan kutunjukkan pada dunia jika aku tak sendiri. Andai aku memilikimu.
Aku takkan terpuruk
Aku takkan mengindahkan
Aku akan berdiri tegap sambil tersenyum indah ke arah mereka
Aku akan pancarkan aura kebalikan dari mereka
Aku akan tunjukkan semangat menggebu yang selalu tertahan di dada
Aku akan tunjukkan pada dunia bahwa aku orang yang bersyukur karena ingin selalu dekat dengan Allah swt.
Someday aku dan mereka akan menjadi baik
Someday aku dan mereka adalah partner
Someday aku maupun mereka pasti saling membutuhkan
Someday aku dan mereka akan sama-sama memakai toga dan tersenyum bangga
InsyaAllah pasti, aku akan menunggu.
Note: benar adanya aku merindukan segala-galanya kehidupan di High School. benar adanya aku merindukan sosok itu, tolong kirimi aku kekuatan untuk bertahan tak mengingatmu. tapi Ayah, aku akan ingat tujuanku.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.