Oktober 24, 2014

Bukan Salah Perasaan


Social media membludak
Seperti hati yang tergelak
Layanan chating meluas
Seperti senyum yang terulas

Awal perkenalanku di bulan yang lalu
Kemudian hari-hari semakin cerah
Ketika dia untuk kesekian kalinya menyapaku
Kalaupun dengan kata-kata sederhana
Mampu buatku berwarna

Dia disana, di negeri nan jauh dari pandangan
Tak puas profil menegaskan wajahnya
Dia disana, ditemani entah dan sedang bagaimana
Tak cukup pendeskrisian keadaannya
Tapi kebaikan perjelasan dari katanya terbukti

Mengawali obrolan sederhana
Antara dua orang asing
Sampai waktu menyadarkan
Hangatnya hati yang dibatasi samudera

Sampai aku merindukan
Merindu sapaan, kata juga hadirnya
Walau hanya lewat layar yang tiap tengah malam kubuka
Hanya untuk mengecek apa kau ada

Sudah lama kita tak bertegur sapa
Tak saling bicara
Bagai orang asing yang kembali asing

Bukan salah perasaan jika aku rindu
Bukan salah perasaan jika aku sendu
Bukan salah perasaan jika aku ragu
Ini cinta atau cinta
Kusendiri tak tahu
Dia yang di sana mungkin tak mau tahu

Bukan salah perasaan ketika hati memilih
Bukan salah perasaan ketika ini fiksi
Bukan salah perasaan ketika aku menanti

Menanti teman semu yang berarti
Merindu notification yang berbunyi
Menyimpan ruang yang tersembunyi, untuknya.

Note: Dedicated for Sabrina Rosyada({})

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.